Sunday, September 23, 2012

“Harapanku Untuk PLN“

Hai sobat penguna listrik Negara,mari kita lakukan gerakan hemat listrik demi ke uangan kita sendiri hehehe….. Listrik kebutuhan kita sehari-hari,tanpa listrik kita bias bengongg,mau nyuci baju,mau masak nasi,mau strika baju,mau apa aja tanpa listrik = bohong. Tapi saya sedih banget lho,saya punya listrik,tapi teman saya listrik nya Cuma lampu teplok,alias tanpa listrik dirumah nya. Jadi bigung saya,kok tak ada listrik di rumah teman saya,eh ternyata di desa nya belum di aliri listrik,aneh bukan!!! Itukah Negara kita Indonesia yang sudah merdeka tapi Rakyat nya belum merdeka. Sebagai warga Negara Indonesia saya jadi prihatin dengan para pemimpin bangsa ini, seharus nya listrik di seluruh pelosok negeri ini harus di aliri tanpa kendala/alasan apapun. Jika saya orang terkaya di dunia, semua desa/pelosok Negri sudah saya Gratiskan listrik.

Sunday, September 2, 2012

Cara Buat Internet Anda Super Cepat

Browsing Internet dengan kecepatan yang tinggi pasti sangat menyenangkan, berbagai cara dilakukan untuk mempercepat koneksi internet baik menggunakan software agar koneksi internet menjadi lebih cepat maupun menggunakan settingan tertentu yang diklaim bisa mempercepat koneksi internet. Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat digunakan untuk mempercepat koneksi internet : A. Menggubah setting bandwith pada windows (Hanya kami uji pada Windows XP) Pada dasarnya OS windows sudah membatasi bandwidth untuk koneksi internet sebanyak 20% dari total bandwidth yang seharusnya bisa maksimal, jika netter ingin menambah bandwidth internet supaya koneksinya terasa lebih cepat dan kencang bisa dengan cara mengurangi atau mengosongkan batasan bandwidth tersebut supaya pada Windows kita bisa maksimal dalam menggunakan bandwidth yang sudah ada. Ikuti petunjuknya seperti dibawah ini : 1. Klik Start 2. Klik Run 3. Ketik gpedit.msc 4. Kemudian klik Ok 5. Setelah masuk klik (buka) Administrative Templates 6. Kemudian klik (buka) Network 7. Setelah terbuka klik QoS Packet scheduler 8. Kemudian klik Limit Reservable Bandwidth 9. Dan setelah terbuka ubah setting menjadi Enable 10. Kemudian ubah Bandwidth Limitnya menjadi 0 11. Klik Apply, dan terus Ok 12. Kemudian keluar dan Restart komputer B. Pakai browser Google Chrome atau Apple Safari Versi terbaru dari browser Chrome dan Safari sangatlah cepat bila dibandingkan dengan Firefox ataupun Internet Explorer (sudah dicoba dan terbukti memang jauh lebih cepat). Saran saya pakailah Google Chrome karena selain cepat, Chrome lebih aman dibanding dengan Safari, walau dalam beberapa hal Safari kadang lebih cepat dari Chrome. Kalau netter sudah terbiasa memakai Firefox dan tidak ingin beralih ke browser lagi, bisa tambahkan Add-on "Adblock" untuk memblok iklan, gambar, dan flash yang aktif. Ada beberapa Add-on lagi dari Firefox seperti NoScript yang bisa mempercepat akses internet, tapi sayangnya kalau kebanyakan Add-on justru, kadang malah memperlambat akses dari browser Firefox sendiri. C. Perbesar cache browser hingga 5% dari kapasitas Harddisk atau 1 - 2 GB Cara ini terbukti efektif untuk mempercepat akses browser. Logikanya adalah browser tidak perlu tiap kali loading gambar dan tetek bengeknya segala setiap kali berkunjung ke situs yang sudah pernah dikunjungi, karena kalau situs sudah pernah dikunjungi akan otomatis di-cache oleh browser. Cara ini hanya berlaku jika kapasitas harddisk netter cukup besar. Pada umumnya masing-masing browser ada yang bisa diset kapasitas cachenya, ada yang otomatis. Jika browser netter tidak ada pilihan set cache, artinya netter jangan sering-sering (atau tidak perlu) clear history di browser. Sumber: freewareforall blogspot dan dari pengalaman penulis ketok.com

MEMPERBAIKI HARDISK Terinfeksi Virus

Secara awam mungkin sulit untuk memperbaikinya, tetapi secara teknis harddisk yang rusak bisa diperbaiki, tergantung level kerusakannya. Cerita dikit tentang Harddisk Saya membagi harddisk menjadi 4 level, ini berdasarkan riset dan pengalaman saya pribadi selama menangani kerusakan harddisk. Level 1 Kerusakan yg terjadi pada level ini bisanya disebabkan Bad sector. Untuk menanganinya ada beberapa cara dan variasi percobaan, disesuaikan dengan merk harddisk dan banyaknya bad sector. - Untuk penangan awal bisa gunakan perintah FORMAT C:/C (sesuaikan dengan drive yg akan diformat). /C digunakan untuk mebersihkan cluster yg rusak. - Langkah kedua jika belum berhasil bisa gunakan program Disk Manager dari masing-masing pabrik pembuat Harddisk. - Jika belum berhasil juga anda bisa gunakan software HDDREG , silahkan download di internet programnya. - Jika belum berhasil coba cara Low Level Format atau Zero File. - Jika masih belum bisa, anda bisa lakukan pemotongan sector harddisk yg rusak, dengan cara membaginya dan tidak menggunakan sector yang rusak. Level 2 Kerusakan yang terjadi pada level 2 adalah Kehilangan Partisi Harddisk dan Data . Ini bisa disebabkan oleh virus atau kesalahan menggunakan program utility. Ada yg perlu diperhatikan dalam mengembalikan Partisi harddisk yang hilang, yaitu kapasitas harddisk dan Jenis File Systemnya. Partisi dengan File System FAT lebih mudah dikembalikan dibanding NTFS atau File System Linux. - Cek terlebih dahulu partisi harddisk dengan menggunakan FDISK atau Disk Manager - Untuk mengembalikannya bisa gunakan software seperti Acronis Disk Director, Handy Recovery, Stellar Phoniex dll. Level 3 Kerusakan yg menyebabkan harddisk terdeteksi di BIOS tetapi tidak bisa digunakan, selalu muncul pesan error pada saat komputer melakukan POST. Biasanya ini disebabkan FIRMWARE dari harddisk tersebut yg bermasalah. Untuk gejala ini banyak terjadi pada harddisk merk Maxtor dengan seri nama-nama Dewa. Untuk memperbaikinya anda bisa download program Firmware dari website merk harddisk tersebut. Level 4 Kerusakan yang menyebabkan Harddisk benar tidak terdeteksi oleh BIOS dan tidak bisa digunakan lagi. Ini level yang tersulit menurut saya. Karena untuk perbaikannya kita butuh sedikit utak atik perangkat elektronika dan komponen dalamnya. Menganggulangi harddisk yang tidak terdeteksi oleh BIOS banyak cara. - Mengecek arus listrik yg mengalir ke harddisk - Mengganti IC pada mainboard Harddisk - Buka Penutup Cover harddisk dan cek posisi Head harddisk - Cara yg extreme harddisk yg rusak bisa dikanibal dengan harddisk yg lain yg keruskan berbeda, bisa dengan cara mengganti maiboardnya atau mengambil IC nya. Semoga ini bisa jadi referensi tambahan buat kalian yang ingin mencoba memperbaiki harddisk. Semoga berhasil

10 CARA JITU MEMPERBAIKI XP

1. Gunakan Windows Startup Disk Salah satu hal pertama yang harus anda cari adalah Windows startup disk. Floppy disk ini akan sangat berguna jika masalahnya terletak pada file yang digunakan OS untuk memulai Windows yang ternyata rusak. Untuk membuat sebuah startup disk, masukkan sebuah floppy disk pada komputer lain yang Windows XP-nya berfungsi dengan baik, buka My Computer, klik kanan pada icon floppy disk dan pilih Format. Pada dialog box Format, jangan ubah settingnya dan klik Start. Setelah selesai diformat tutp dialog box Format dan kembali ke My Computer. Dobel klik ikon drive C utuk masuk ke root directory dan kopi ketiga file ini ke floppy disk. Boot.ini NTLDR Ntdetect.com Setelah anda selesai membuat Windows startup disk, masukkan floppy disk ini ke floppy drive komputer yang Windows XP-nya ingin diperbaiki dan tekan [CTRL][Alt][Delete] untuk me-reboot komputer. 2. Gunakan Fitur "Last Known Good Configuration" Anda juga bisa mencoba melakukan boot dengan fitur Last known Good Configuration. Fitur ini menggantikan konten dari CurrentControlSet registry key dengan sebuah backup copy yang terakhir kali digunakan untuk memulai OS dengan baik. Restart komputer anda dengan menekan [Ctrl][Alt][Delete], ketika anda melihat tulisan ?Please select the operating system to start? atau terdengar bunyi beep, segera tekan [F8] untuk menampilkan menu Windows Advanced Options. Pilih Last Known Good Configuration dari menu dan tekan [Enter]. Harus diingat bahwa anda cukup mencobanya sekali saja, dengan kata lain jika cara ini tidak menghidupkan kembali Windows XP anda berarti backupcopynya juga telah korup. 3. Gunakan System Restore System Restore adalah sebuah aplikasi yang terus mengawasi perubahan pada komponen penting sistem. Ketika suatu perubahan penting dilakukan, System Restore akan membuat backup copy yang disebut restore points dari komponen penting sistem sesaat sebelum perubahan itu dilakukan. Konfigurasi default dari System Restore adalah membuat restore points setiap 24 jam. Restart komputer anda dengan menekan [Ctrl][Alt][Delete], ketika anda melihat tulisan ?Please select the operating system to start? atau terdengar bunyi beep, segera tekan [F8] untuk menampilkan menu Windows Advanced Options. Pilih Safe Mode dan tekan [Enter] Setelah Windows XP masuk ke Safe Mode, klik Start, pilih All Programs | Accessories | System Tools dan pilih System Restore. Karena anda sedang dalam Safe Mode maka pilihan yang tersedia hanya Restore My Computer To An Earlier Time, jadi klik Next dan ikuti prosedur wizard-nya. 4. Gunakan Recovery Console Jika kerusakannya ternyata cukup parah maka anda harus menggunakan CD Windows XP untuk mengakses sebuah tool yang dinamakan Recovery Console. Masukkan CD Windows XP dan tekan [Ctrl][Alt][Delete]. Setelah sistemnya melakukan boot dari CD, maka cukup ikuti langkah-langkahnya untuk menjalankan file-file yang dibutuhkan untuk Setup. Ketika anda melihat layar Welcome To Setup seperti di Gambar A, tekan R untuk memulai Recovery Console Kemudian muncul menu Recovery Console, seperti pada gambar B. Menu ini menampilkan folder yang berisi file-file OS dan meminta anda untuk memilih OS yang ingin anda akses. Cukup tekan angkanya dan anda akan diminta untuk memasukkan password adminstrator. Anda kemudian akan dibawa ke prompt Recovery Console. 5. Memperbaiki Boot.ini Yang Rusak Pada saat OS Windows XP mulai berjalan, program Ntldr melihat file Boot.ini untuk menntukan dimana file-file OS berada dan opsi mana yang harus diambil sementara OS terus berjalan. Jadi jika file Boot.ini bermasalah maka Windows XP tidak akand dapat melakukan boot dengan benar. Jika anda mencurigai bahwa Windows XP anda tidak bisa boot karena file Boot.ini yang rusak, maka anda bisa menggunakan versi khusus Recovery Console dari tool Bootcfg. Tentu saja anda harus terlebih daulu melakukan boot pada sistem anda dengan CD Windows XP dan mengakses Recovery Console seperti pada cara nomor 4. Untuk menggunakan tool Bootcfg, dari coomand prompt Recovery Console ketik Bootcfg /parameter Gantilah /parameter dengan salah satu parameter dibawah ini /Add -- Memindai disk untuk semua instalasi Windows dan memperbolehkan anda untuk menambahkan yang baru pada file Boot.ini /Scan -- Memindai disk untuk semua instalasi Windows /List -- Daftar setiap entry pada file Boot.ini /Rebuild -- Membuat kembali file Boot.ini secara total dimana pengguna harus mengkonfirmasi setiap langkahnya. /Redirect -- Mengalihkan proses boot ke sebuah port ketika menggunakan fitur Headless Administration. Redirect parameter-nya membutuhkan dua parameter, [Port Baudrate] | [UseBiosSettings]. /Disableredirect -- Mematikan pengalihan. 6. Memperbaiki Partition Boot Sector Yang Rusak Partition boot sector adalah bagian kecil dari partisi hard disk yang berisi informasi tentang system file OS (NTFS atau FAT32), sebuah program bahasa mesin yang krusial untuk membantu menjalankan OS. Jika anda mencurigai bahwa Windows XP anda tidak bisa melakukan boot karena partition boot sector yang rusak, maka anda bisa menggunakan sebuah tool Recovery Console khusus yang disebut Fixboot. Lakukan boot dengan CD Windows XP untuk mengakses Recovery Console seperti pada cara nomor 4. Untuk menggunakan tool Fixboot , pada command prompt Recovery Console ketik: Fixboot [drive]: Dimana [drive] adalah huruf dari drive yang ingin anda perbaiki partition boot sector-nya. 7. Memperbaiki Master Boot Record Yang Rusak Master boot record bertanggungjawab untuk memulai prosedur boot Windows, didalamnya terdapat master boot code yang berfungsi untuk mencari partisi aktif atau bootable pada partition table. Jika master boot record mengalami kerusakan maka partition boot sector tidak akan bekerja dan Windows tidak akan bisa boot. Jika anda mencurigai bahwa Windows XP anda tidak bisa melakukan boot karena master boot record yang rusak, maka anda bisa menggunakan sebuah tool Recovery Console yang disebut Fixmbr. Lakukan boot dengan CD Windows XP untuk mengakses Recovery Console seperti pada cara nomor 4. Untuk menggunakan tool Fixmbr, pada command prompt Recovery Console ketik: Fixmbr [device_name] Dimana [device_name] adalah device pathname untuk drive yang ingin anda perbaiki master boot recoed-nya. Contoh device pathname untuk drive C: \Device\HardDisk0 8. Mematikan Automatic Restart Ketika Windows XP mengalami fatal error, maka default setting untuk mengatasi error tersebut adalah dengan otomatis melakukan reboot pada system. Jika error tersebut terjadi pada saat Windows XP sedang melakukan boot, maka OS akan terjebak untuk terus menerus melakukan reboot. Jika hal ini terjadi, maka anda harus menonaktifkan pilihan Automatic Restart On System Failure. Ketika Windows XP mulai melakukan boot dan anda melihat tulisan ?Please select the operating system to start? atau terdengar bunyi beep, segera tekan [F8] untuk menampilkan menu Windows Advanced Options. Pilih Disable The Automatic Restart On System Failure dan tekan [Enter]. Windows XP akan berhenti ketika mengalami error dan mungkin akan menampilkan pesan yang dapat anda gunakan untuk mendiagnosa masalahnya. 9. Memulihkan Dari Backup Jika kelihatannya anda tidak bisa memperbaiki sistem Windows XP anda yang tidak bisa boot dan anda memiliki backup yang belum terlalu lama, maka anda bisa memulihkan sistemnya dari backup tersebut. Metode yang harus digunakan untuk memulihkan sistemnya tergantung dari backup utility apa yang anda gunakan, jadi anda harus mengikuti instruksi utility tersebut dalam melakukan pemulihan sistem. 10. Melakukan Upgrade Jika anda tidak bisa memperbaiki sistem Windows XP yang tidak bisa boot dan anda tidak memiliki backup, maka anda bisa melakukan upgrade. Hal ini akan me-reinstall Ps ke folder yang sama, seperti anda emngupgrade dari suatu versi Windows ke versi lainnya. Sebuah upgrade biasanya akan menyelesaikan semua atau sebagian besar masalah boot pada Windows. Masukkan CD Windows XP anda, lakukan restart dan boot dari CD tersebut. Anda akan melihat layar Windows XP Setup (seperti pada gambar A). Tekan [Enter] untuk memulai prosedur Windows XP Setup. Anda akan melihat halaman License Agreement dan tekanlah [F8] untuk menyetujuinya. Setup kemudian akan memindai hard disk untuk mencari instalasi Windows XP yang sebelumnya. Ketika ia menemukannya, anda akan melihat layar Windows XP Setup yang kedua seperti pada gambar C. Layar ini akan meminta anda untuk menekan R untuk memperbaiki instalasi yang dipilih atau [Esc] untuk menginstall kopi Windows XP yang baru. Dalam kasus ini, melakukan perbaikan pada Windows XP akan sama saja dengan melakukan upgrade, jadi anda harus menekan R. Setup kemudian akan memeriksa disk drive pada sistem dan mulai melakukan upgrade. Ingatlah bahwa setelah anda melakukan upgrade atau perbaikan instalasi maka anda harus menginstall ulang semua update Windows. Semoga Sukses………..

Tuesday, January 10, 2012

DELAPAN Langkah MEMOTIVASI Diri

Ada banyak metode yang bisa kita terapkan agar tetap termotivasi dan mencapai tujuan dalam periode waktu yang direncanakan. 1. “Lihat” pada tujuan sehari-hari. Intensitas keinginan kita untuk mencapai tujuan cenderung akan semakin melemah setelah beberapa waktu. Untuk mencegah itu, kita perlu memperkuat keinginan setiap hari. Sekali kita telah memutuskan apa yang ingin dicapai dan dalam waktu apa, petakan untuk mencapai tujuan kita, sisipkan gambar yang akan mengingatkan tentang objek keinginan kita (misalnya tubuh langsing, penghargaan yang didambakan, bungalow yang indah, atau perusahaan yang ingin dibangun) di tempat yang bisa dilihat setiap hari. Mulai hari dengan melihat itu sehingga membuat kita tetap fokus pada tugas-tugas yang akan menuntun untuk mencapai tujuan. 2. Kelilingi diri dengan orang yang positif. Pilih teman dalam pergaulan dengan hati-hati. Ketika mengelilingi diri kita dengan orang-orang yang positif, maka kita selalu berbicara hal-hal positif. Kita akan mendapatkan umpan balik positif (ini bukan berarti pujian palsu), yang akan membantu kita bekerja lebih keras. Deteksi dan jauhi dari orang-orang yang negatif dan cemburu. 3. Baca dan dengarkan kisah inspirasional. Serupa dengan poin pertama, membaca atau mendengarkan beberapa kisah inspirasional sebelum memulai pekerjaan untuk membantu termotivasi. Ada banyak orang yang telah melakukannya dan terbukti, prestasi mereka tidak tersembunyi dari dunia. Ada banyak buku yang bisa dibaca tentang mereka. Membaca buku tersebut membuat hidup akan lebih antusiasme dalam pencarian menuju sukses. 4. Satu waktu. Jangan biarkan tantangan membanjiri kita. Istirahatlah dari tujuan lalu masuk ke dalam segmen yang berbeda dan mengatasi setiap segmen dalam satu waktu. Hal ini untuk mencegah kita dari rasa bosan dan benar-benar menyerah pada tujuan. Melengkapi setiap segmen lebih mudah daripada menyelesaikan seluruh proyek. Prestasi yang didapat dalam menyelesaikan setiap segmen memberikan motivasi untuk memulai dan menyelesaikan segmen berikutnya. Dengan cara ini, sebelum kita menyadarinya, kita telah mencapai tujuan. 5. Selesaikan apa yang sudah dimulai. Jangan mencoba melakukan terlalu banyak tugas sekaligus, setengah melakukan tugas yang satu dan mulai melakukan yang lain. Dengan cara ini, kita mungkin tidak menyelesaikan tugas-tugas dengan baik dan akan merasa putus asa untuk melanjutkan. Penyelesaian tugas memberikan rasa prestasi yang membuat kita tetap termotivasi. 6. Tingkatkan rasa percaya diri. Selama berusaha, mungkin kita menemukan tingkat kepercayaan meleleh dan memudar. Hal ini karena kita tidak melihat apa yang sudah dicapai atau prestasi lainnya, kita terus-menerus bekerja untuk apa yang tidak kita miliki. Jangan berpikir tentang apa pendapat orang lain tentang apa yang telah dicapai. Banggalah atas prestasi yang telah dicapai sejauh ini dan tetap fokus pada tugas kita. 7. Lacak prestasi. Ketika kita maju di jalan kesuksesan kita, ingatlah keberhasilan kecil kita, sehingga kita sedikit termotivasi sepanjang jalan. Kita bisa melihat kembali apa yang telah kita capai, dan bangga atas prestasi yang sudah dibuat sejauh ini, serta lanjutkan tujuan. 8. Mengembangkan arah. Berhati-hatilan ke mana kita akan pergi. Jangan tersesat di sepanjang jalan, kesesatan melakukan sesuatu yang lain daripada tugas yang diperlukan. Ini akan membawa kita menunda-nunda dan menjauh dari tujuan. Kita asumsikan ingin membuat blog yang populer. Namun, untuk mendapatkan beberapa motivasi, kita mulai membaca posting yang akhirnya hanya melakukan itu sepanjang hari tanpa menulis sesuatu. Untuk ini, buatlah daftar kegiatan yang ingin kita lakukan. Contohnya, jika ingin menjadi penulis terkenal, maka kita harus berpikir dari semua yang dibutuhkan menjadi satu. Mulailah menulis isi pada berbagai topik, penelitian di internet, mengembangkan dasar yang kuat dari bukti dan penelitian, lalu perlahan-lahan beralih ke orang lain. Mulailah menulis artikel kecil untuk majalah lokal, kemudian surat kabar, dll. Kadang-kadang, kekurangan energi, kegagalan kecil, dan ada faktor lain yang tidak dapat dihindari. Namun, jangan biarkan ini menghalangi kita dari tujuan yang sudah dipilih. Rencanakan setiap langkah dari tujuan kita baik di muka dan mulailah. Mimpi akan tetap mimpi sampai kita mengambil tindakan. Motivasi diri akan membantu kita berkomitmen untuk tujuan dan membuatnya menjadi kenyataan. (Sumber: Intisari.com)